Daily Express/Getty Hutan terbakar di Perancis selatan menyebabkan 10.000 orang dievakuasi dari kawasan itu sejak Rabu (10/8/2016) waktu setempat.
PARIS, KOMPAS.com – Kepanikan yang luas terjadi akibat hutan terbakar di Perancis selatan, Rabu (10/8/2016), sehingga 10.000 orang dievakuasi segera dari wilayah itu.
Api merambat dengan cepat di tengah cuaca musim panas yang cukup menyengat di wilayah Provence, Perancis selatan, seperti dilaporkan Daily Express, Kamis (11/8/2016) pagi WIB.
Petugas kalangkabut dengan mengerahkan segala sumber daya yang ada untuk mengevakuasi ribuan orang dari delta sungai Rhone yang terancam kebakaran.
Wilayah yang menderita kebakaran parah adalah Vitrolles, Istres, dan Fos, dekat Marseille, sehingga evakuasi darurat dilakukan pada Rabu sore atau Rabu malam WIB.
Hingga berita ini diturunkan pada Kamis (11/8/2016), api yang dengan cepat merambat akibat tiupan angin telah meluas ke wilayah Bouches-du-Rhone dan Herault.
Empat petugas pemadam kebakaran menderita luka-luka saat mereka berusaha keras memadamkan api yang telah melalap hutan seluas 2.000 hektar.
Setidaknya 1.300 petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan dalam mengendalikan kebakaran.
Bandara Marseille Provence di dekat Marignane telah ditutup dan tidak ada pesawat yang terbang sejak Rabu pagi.
Menteri Dalam Negeri Bernard Cazeneuve mendirikan pos darurat pengendalian kebakaran di Gabian dan Hérault wilayah perkebunan anggur Languedoc-Roussillon, Rabu petang.
“Situasi sungguh sulit karena cuaca, dengan angin kencang dan kekeringan yang telah berlangsung dalam beberapa minggu ini,” kata Cazeneuve.
Kebakaran hutan juga terjadi di Portugal. Ratusan orang telah dievakuasi dari rumah mereka menyusul kebakaran hutan dan lahan di dekaty kota Funchal di Pulau Madeira, Portugal.
Gubernur Miguel Albuquerque mengatakan, setidaknya satu orang menderita luka bakar parah dan sejumlah orang lainnya harus dirawat karena imbas asap kebakaran.
Editor: Pascal S Bin Saju
0 comments: